Tips Trik mencegah kebakaran kendaraan (I)

Akhir-akhir ini, banyak berita tentang kebakaran yang menimpa kendaraan baik pada saat parkir maupun yang sedang melaju dalam kecepatan tinggi sekalipun. Kenapa bisa seperti ini? Dalam sebuah kendaraan terdapat knalpot yang mengalirkan gas buang 800 derajad, radiator yang berisi air 100 deradad Celcius dan koil yang menghasilkan tegangan hingga 30.000 Volt. Sebenarnya, semua hal tersebut sudah dikelola dengan baik oleh pabrik dengan melindungi komonen-komponen yang berhubungan agar tidak membahayakan. Namun seiring dengan usia kendaraan, bahan-bahan yang digunakan seringkali getas atau menjadi rapuh. Apa yang harus dilakukan?

Berikut adalah Tips untuk mengatasi kebakaran kendaraan. Periksa komponen-komponen terkait sebelum kejadian yang tidak diinginkan menimpa.

1. Instalasi Kabel di Batere
Banyak pemilik kendaraan yang menambahkan perangkat elektronik seperti audio, alarm, lampu kabut (fog lamp) dan sebagainya yang mengambil arus langsung dari batere. Hal menyebabkan menumpuknya kabel-kabel yang tersambung ke terminal batere. Hal ini mengandung resiko jika ada soket yang longgar, percikan api mudah terjadi. Trik jika ingin menambah perangkat elektronik adalah dengan menambah multi socket di temrminal (+) batere. Jangan lupa menambah fuse atau sekering di setiap kabel yang mengambil arus dari batere.

Perhatikan kabel-kabel kendaraan. Jika pembungkusnya sudah mulai rapuh atau serabut kabelnya kelihatan, segera bungkus ulang dengan isolasi atau ganti kabel set sekalian. Pembungkus kabel yang rusah memungkinkan terjadinya korsleting yang memicu kebakaran.

Bersambung di artikel berikutnya

# dukung bekasi bersih partisipasi blogger